Illuminati dan Invasi terhadap Freemason

Sumber gambar: Google


Kemarin saya buka-buka Youtube, menemukan ada video yang lagi trend; mengungkap pesan-pesan tersembunyi lagu para artis terkenal. Mulai dari Beyonce, Rihanna, Justein Bieber, sampai Katty Parry. Video itu mengatakan bahwa artis-artis tersebut masuk jadi anggota kelompok Iluminati atau Freemason. Kata Illuminati dan Freemason sebenarnya juga tidak asing bagi saya, mengingat dari masih jadi mahasiswa baru kata ini tidak jarang saya lempar jadi bahan diskusi di kelas. Apa sih, sebenarnya yang dimaksud Iluminati atau Freemason ini? Kenapa dua kata ini jadi pembahasan yang seakan tidak ada habisnya?

Iluminati di dirikan pada 1776 oleh seorang prosfesor hukum asal Bavaria, Adam Weishaupt, dengan merekrut saudara-saudara pertama dari kalangan murid-muridnya sendiri. Persaudaraan Illuminati dijalankan dengan cara militer. Para anggota diminta untuk menyerahkan penilaian dan kehendak individu. Seperti perkumpulan rahasia sebelumnya, Illuminati buatan Weishaupt berjanji akan mengungkapkan suatu kebijaksanaan kuno (Jonathan Black: 513). Ini mematahkan anggapan bahwa Illuminati cuma satu-satunya kelompok rahasia yang ada dan mengendalikan dunia.

 Illuminati dan Freemason, dua kelompok rahasia yang sebenarnya berbeda sama sekali. Baru pada tahun 1777 pendiri Illuminati, Adam Weishaupt, bergabung dengan Freemason. Kemudian segera banyak anggota Illuminati mengikutinya, menginfiltrasi loji-loji dan dengan cepat mereka menduduki posisi-posisi senior (Jonathan Black: 513). Bisa dikata, para anggota Illuminati sebenarnya melakukan invasi ke kelompok Freemason. Jonathan Black mengutip tulisan Weishaupt untuk ini:

".......dalam kerahasiaan terdapat sebagian besar kekuatan kita. Untuk alasan inilah kita harus menyembunyikan diri kita sendiri dengan nama perkumpulan yang lain. Loji-loji yang berada di bawah Freemansory adalah jubah yang paling sesuai untuk tujuan mulia kita (Jonathan Black: 514)."

Lantas, benarkah para artis muda luar negeri itu ada hubungannya dengan Illuminati? Jawabannya bisa iya, bisa juga tidak.

"Carilah perkumpulan kaum muda, awasi mereka, dan jika salah satu dari mereka membuatmu senang, kuasai ia." Saran Weishaupt kepada salah seorang rekannya sesama konspirator (Jonathan Black: 514). Saya pikir ini sudah cukup membuat kita bisa untuk ambil kesimpulan, dan semua di kembalikan kepada diri masing-masing orang mau menyimpulkan benar tidaknya artis-artis muda itu jadi kelompok Illuminati.

Illuminati, saya pikir, sebuah kelompok kecil yang mengendalikan kelompok besar dari dalam. Dengan menempati posisi-posisi tinggi dari kelompok Freemason secara struktural, dengan itu, tujuan mereka semakin jadi lebih mudah di jalankan. ".......tujuan akhir dari perkumpulan kita tidak lain hanyalah merebut kekuasaan dan kekayaan.....dan meraih kekuasaan dunia." Tulis Weishaupt (Jonathan Black: 515). Ini alasan dan tujuan yang biasa kita dengar kalau lagi bahas hal yang ada kaitannya dengan Freemason, menguasai dunia. Illuminati, saya pikir, sebuah kelompok kecil yang mengendalikan kelompok besar dari dalam. Dengan menempati posisi-posisi tinggi dari kelompok Freemason secara struktural, dengan itu, tujuan mereka semakin jadi lebih mudah di jalankan. ".......tujuan akhir dari perkumpulan kita tidak lain hanyalah merebut kekuasaan dan kekayaan.....dan meraih kekuasaan dunia." Tulis Weishaupt (Jonathan Black: 515). Ini alasan dan tujuan yang biasa kita dengar kalau lagi bahas hal yang ada kaitannya dengan Freemason, menguasai dunia. Illuminati, saya pikir, sebuah kelompok kecil yang mengendalikan kelompok besar dari dalam. Dengan menempati posisi-posisi tinggi dari kelompok Freemason secara struktural, dengan itu, tujuan mereka semakin jadi lebih mudah di jalankan. ".......tujuan akhir dari perkumpulan kita tidak lain hanyalah merebut kekuasaan dan kekayaan.....dan meraih kekuasaan dunia." Tulis Weishaupt (Jonathan Black: 515). Ini alasan dan tujuan yang biasa kita dengar kalau lagi bahas hal yang ada kaitannya dengan Freemason, menguasai dunia.

Mengingat betapa kompleksnya tujuan Illuminati dan masifnya mereka dalam hal mengendalikan sesuatu, wajar kalau kalau kita merasa mawas dan terus gali tahu teori konsiparsi mereka. Para artis muda Hollywood itu cuma sebagian kecil kelompok Illuminati yang di curigai. Sikap skeptis untuk itu harus selalu ada, mengingat mereka bisa saja ada di sektiar kita, atau mungkin bisa juga, dalam keluarga kita sendiri.


Referensi Buku: "Sejarah Dunia yang Disembunyikan," by Jonathan Black.



Comments

Popular Posts